Lawan Petugas PSBB, Habib Umar Assegaf Dilaporkan ke Polisi

Lawan Petugas PSBB, Habib Umar Assegaf Dilaporkan ke Polisi
Habib Umar Assegaf

Heboh.com, Jakarta - Habib Umar Assegaf dilaporkan ke polisi terkait aksinya melawan petugas ketika melanggar PSBB, dan tak terima saat disuruh putar balik. Selain itu, pihak kepolisian juga akan memverifikasi video yang viral di media sosial tersebut, guna memastikan keasliannya. 

"Proses penyelidikan sedang kita lakukan. Yang pertama, kita cek nopol kendaraan yang ada di video tersebut. Kemudian akan minta keterangan petugas yang ada saat itu. Baik aparat kepolisian, TNI, Satpol PP hingga petugas dishub. Kita cek apa benar video tersebut tanpa editan, tanpa ada bagian yang dipotong. Nanti dicek digital forensiknya," ujar Kabid Humas Polda Metro Jatim Kombes Truyudo Wisnu Andiko, Kamis (21/5).

Baca Yuk!
Media Asing Ikut Soroti 400 Ribu Kehamilan di Indonesia Selama WFH
Dentuman Di Bandung Masih Menjadi Misteri

Sementara itu, Kasatpol PP Surabaya, Eddy Christijanto mengatakan, laporan yang dibuat ke polisi bukan atas nama Satpol PP, melainkan petugas gabungan. Sebab, di video tersebut tampak Habib Umar Assegaf sempat bersitegang dan saling mendorong dengan salah satu petugas Satpol PP. 

"Laporan dibuat oleh petugas gabungan yang terlibat insiden saat bertugas di lapangan. Ada Satpol PP, ada polisi, ada Linmas. Jadi bukan Satpol PP yang melapor," ujar Eddy.

Eddy kemudian menjelaskan terkait dengan pelanggaran yang dilakukan Habib Umar terkait PSBB. Yakni soal aturan penggunaan masker dan jumlah maksimal penumpang yang ada di dalam sebuah mobil. 

Sebelumnya diberitakan, video Habib Umar memarahi hingga mendorong petugas PSBB Surabaya viral di media sosial. Peristiwa itu terjadi pada Rabu (20/5) sore, di pos check point exit Tol Satelit, Surabaya. Petugas PSBB menghentikan kendaraan Toyota Camry dengan Nopol N 1 B dari arah Malang yang akan masuk ke Kota Surabaya. 

Namun karena sang sopir tidak mengenakan msker, dan jumlah penumpang mobil melebihi kapasitas, kendaraan tersebut diminta untuk putar balik. Sang Habib tersebut kemudian turun dari mobil dan memarahi hingga mendorong petugas. Pengasuh Majelis Roudhotus Salaf, Bangil, Pasuruan itu nyaris adu pukul dengan petugas Satpol PP.