Marizka Juwita Gambarkan Kesedihan Dan Perpisahan Dengan Musik Yang Lincah Di Album Perdananya “BLUE”
Heboh.com, Jakarta - Setelah sebelumnya merilis lima single dari 2022, solois perempuan yang mempunyai suara lembut dan berkarakter Marizka Juwita siap merilis album perdananya berjudul “BLUE” pada Jum’at, 27 September 2024 di bawah Wander Music. “BLUE” sendiri merupakan album yang sangat emosional karena menggambarkan kesedihan dan perpisahan yang tertuang dengan jelas di dalam liriknya.
Meskipun lagunya mempunyai tema melankolis, ia tidak membawakan musiknya dengan suasana ballad nan mellow. Ia ingin tetap bermain di musik yang upbeat dan groovy dibalik cerita sedih yang ia lantunkan.
Baca Juga!
Perubahan Lokasi Konser Sheila On 7 "Tunggu Aku Di Bandung"
Terdapat dua lagu baru di album “BLUE” yaitu “Waiting For You” dan “Terang Lalu Tenggelam”. “Waiting For You”, bernuansa minimalis dengan buaian Sophisti-pop 80’an serta vokal haunting di akhir lagu. “Terang Lalu Tenggelam” melantun dengan musik soul yang ringan dengan pengaruh jazz yang ringan di tengah lembutnya vokal Marizka.
Menurut Marizka, “Waiting For You” bercerita tentang perasaan cinta yang membuncah dari dua manusia, namun sayangnya hubungan mereka dibatasi dengan jarak dan waktu. Sementara “Terang Lalu Tenggelam” bercerita tentang dua manusia yang saling mencintai tapi tidak bisa bersama karena cinta mereka hadir di waktu yang salah, keduanya hanya bisa memberikan doa untuk kebahagiaan masing-masing.
Kedua lagu ini melengkapi single yang telah dirilis Marizka sebelumnya untuk album “BLUE”, di antaranya adalah “Lalu Menghilang”, “Jaga Dia”, “No Love”, “Like a Star”, dan “No Love (Remix)”.
Semua lagu yang ada di album “BLUE” diproduseri oleh Dendi Sukarno (Jawa) yang merupakan basist dari MALIQ & D’essentials. Berbicara mengenai dua lagu terbaru Marizka, ia (Jawa) mengatakan bahwa ia fokus di lirik dan kekuatan vokal Marizka. Ia juga memuji vokal Marizka yang mempunyai suara yang mudah dicerna oleh pendengar musik di Indonesia serta mementingkan penyampaian pesan di sebuah lagu.
“Pengerjaan album ini sangat menantang, kita berdua sama-sama sibuk jadi kami banyak mengerjakan album ini secara remote dan paralel”, ungkap Jawa tentang proses pembuatan materi di album ini.
Tak hanya itu, Marizka pun memuji etos kerja Jawa sebagai seorang produser.
“Kami sangat saling menghargai dan terbuka untuk mengutarakan semua proses produksi di setiap lagu, dan kami bekerja keras bersama untuk bisa memberikan yang terbaik dari setiap karya yang ada.”, lanjut Marizka.
Kolaborasi yang fun tapi serius membuat materi di album ini terdengar lembut namun juga mengundang pendengarnya untuk mencari tahu pesan dan detail yang ingin disampaikan oleh Marizka.
Marizka akan membuat showcase dalam waktu dekat untuk merayakan perilisan album ini. Ia juga akan tetap merilis single setelah album ini dirilis. Ia ingin para pendengarnya tidak terlarut dalam kesedihan dari setiap bentuk perpisahan atau hubungan yang tidak berjalan semestinya setelah mendengarkan albumnya.