Pasangan di Brazil Pulihkan Hutan Mati dengan Tanam 2 Juta Pohon dalam 20 Tahun

Pasangan di Brazil Pulihkan Hutan Mati dengan Tanam 2 Juta Pohon dalam 20 Tahun

Heboh.com Jakarta - Sebastião Salgado dan istrinya beberapa tahun terakhir berhasil mencuri perhatian dunia, karena keberhasilan mereka dalam memulihkan hutan gersang dan mati.

Berkat upayanya, mereka berhasil mengembalikan kehidupan flora dan fauna. Lebih detail, mereka disebutkan berhasil membawa kembali kehidupan 172 spesies burung, 33 mamalia, 15 amfibi, 15 reptil, dan 293 spesies tumbuhan.

Baca lainnya!
Pemandangan Berangkat Sekolah Murid di Sumba Sukses Buat Takjub
Jepang Darurat Populasi, Ratusan Sekolah Tutup karena Tak Ada Murid Baru

Mulanya, di awal 1990-an, Salgado yang bekerja sebagai jurnalis foto ditempatkan di Rwanda untuk meliput genosida Rwanda. Pada 1994 ia kembali ke rumahnya di Minas Gerais, Brazil dengan harapan menemukan penghiburan dari hutan hijau yang subur di tempat ia dibesarkan.

Namun harapannya pupus karena justru yang iia temukan adalah tanah tandus yang berdebu. Bahkan tak ada lagi hewan liar di sana.

"Tanah tersebut sama hancurnya dengan saya. Hanya sekitar 0,5% dari tanah tersebut ditutupi pepohonan," ujarnya dalam wawancara, dikutip dari The Guardian, Selasa (25/4).

Kemudian sebuah ide muncul dari istri Saldago, Leila Deluiz Wanick. Ia berencana untuk menciptakan kembali hutan. Ide tersebut pun didukung oleh Salgado.

Salgado dan istrinya pun mengakuisisi lahan. Selama 20 tahun, mereka menanam kembali pohon-pohon di hutan tersebut.

Terhitung sejak 1998, mereka telah menanamkan lebih dari 2 juta pohon muda dan meremajakan 1.502 hektar hutan tropis. Baru-baru ini, zona kaya keanekaragaman hayati ini dinyatakan sebagai Private Natural Heritage Reserve (PNHR).