Banding Diterima, Nia Ramadhani dan Ardie Bakrie Bebas dari Rehabilitasi
Aldi Nugroho 
Heboh.com Jakarta - Pasangan selebritas Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie sudah menyelesaikan masa rehabilitasinya dan kini telah bebas. Hal itu diungkap oleh kuasa hukum Nia Ramadhani, Wa Ode Nur Zainab.
Wa Ode mengatakan, Nia Ramadhani dan suaminya diputus untuk menjalani 8 bulan rehabilitasi di Fan Campus usai mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi Jakarta. Jadi di website Mahkamah Agung sebenarnya sudah muncul bahwa perkara Bu Nia, Pak Ardi, Pak Zen Vivanto (Supir Nia dan Ardi) ditingkat banding sudah putus di 29 Maret 2022,” ungkap Wa Ode di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis (21/4).
Baca Juga!
Bikin Baper, Mikha Tambayong Pamer Kemesraan dengan Deva Mahenra
Viral Agnez Mo Kenalkan Pempek, Ceker Setan hingga Martabak Manis di Acara Amerika
“Dan sesungguhnya pemberitahuan keputusan yang diberitahu ke kami, putusannya adalah bahwa beliau-beliau ini diputus untuk menjalani rehabilitasi selama delapan bulan di Fan Campus,” tambah Wa Ode.
Karena telah dinyatakan selesai menjalani rehabilitasi selama 8 bulan maka Nia Ramadhani dan lainnya sudah boleh pulang. Mereka ditangkap pada 21 Juni 2021. “Karena putusannya di tanggal 29 Maret 2022. Artinya mereka sudah lewat dong dari 8 bulan menjalani rehab. Jadi udah selesai,” kata Wa Ode.
“Kan putusannya 8 bulan. Dan 8 bulan itu mestinya sampai 10 Maret (pulang). Tapi ternyata putusannya tanggal 29 Maret. Jadi udah lewat ya,” lanjut Wa Ode. Wa Ode kembali memastikan bahwa Nia Ramadhani sudah pulang. Kini Nia tengah menjalani ibadah puasa Ramadhan.
“Ya sudah pulang sudah istirahat di suatu tempat. Jadi sambil menjalani ibadah puasa Ramadhan,” lanjut Wa Ode.
Sebagaimana diketahui, kasus ini berawal dari penangkapan sopir Nia Ramadhani, Zen Vivanto, di kediaman Nia pada pertengahan 2021. Bersama Zen, polisi mendapati barang bukti berupa satu klip narkoba jenis sabu seberat 0,78 gram.
Setelahnya, polisi mengamankan Nia Ramadhani beserta satu buah alat isap sabu. Pada hari yang sama, Ardi Bakrie menyerahkan diri ke Polres Metro Jakarta Pusat.
