Heboh.com, Jakarta - Diketahui belum lama ini puluhan ribu napi dibebaskan untuk mencegah penularan dan penyebaran virus corona di dalam lapas. Namun kontroversi datang saat rencana pembebasan napi koruptor oleh Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly. Ia mengusulkan untuk membebaskan napi korupsi di atas 60 tahun.
Hal tersebut lantas mendapat protes keras dari banyak pihak, salah satunya Najwa Shihab. Dalam video yang diunggahnya, Najwa tak menyalahkan pembebasan narapidana di tengah wabah corona COVID-19 mengingat kapasitas lapas melebihi batas. Namun kondisi tersebut berbanding terbalik dengan sel napo koruptor yang dalam satu kamar diisi oleh satu orang bahkan dengan berbagai fasilitas yang lengkap.
Tak hanya itu saja, Najwa juga membeberkan fakta jumlah napi koruptor yang jauh lebih sedikit jika dibandingkan dengan napi lainnya. Tak heran jika usulan tersebut memancing banyak tudingan miring dari berbagai pihak.
Kritikan pedas yang dilayangkan Najwa pun membuat banyak warganet lega. Mereka juga terlihat merasakan miris dan berpendapat serupa dengan Najwa atas usulan napi koruptor dengan dalih untuk mencegah penyebaran wabah COVID-19.