Depok dan Cilegon Jadi Kota Dengan Indeks Toleransi Terendah

Depok dan Cilegon Jadi Kota Dengan Indeks Toleransi Terendah

Heboh.com Jakarta - SETARA Institute merilis daftar kota paling toleran se-Indonesia dalam laporan Indeks Kota Toleran (IKT) 2022.

Berdasarkan ukuran IKT 2022, Cilegon menjadi kota yang mendapat skor toleransi paling rendah. Sedangkan Kota Depok menjadi kota terendah kedua dalam hal toleransi setelah Kota Cilegon.

Baca juga!
Buat Haru, 20 Ribu Pemotor Kabulkan Permintaan Terakhir Anak Pengidap Kanker
Lima Makanan Khas Indonesia Masuk Peringkat 50 Negara Street Food Terbaik di Dunia

"Bersamaan dengan itu, dinamika masyarakat sipil disana tidak berkontribusi signifikan bagi perbaikan praktik dan promosi toleransi. Secara umum, ekosistem toleransi di kota-kota itu belum terbentuk, relatif jauh jika disandingkan dengan aspek ekosistem toleransi di kota-kota yang menempati peringkat 10 teratas," tutur Halili

Skor IKR Cilegon pada tahun 2022 hanya sebesar 3,227 dari rentang skor 1-7. Kota itu menduduki posisi ke 94. Posisi kedua untuk kota yang dianggap paling tidak toleran adalah Depok dengan skor 3,610 dan posisinya 93.

Kendati Cilegon dan Depok mendapatkan skor IKT 2022 terendah, namun Halili menekankan kedua kota tersebut masih dapat terus berbenah dan meningkatkan skor IKT di tahun-tahun mendatang.

Halili menerangkan, banyak hal yang dapat dilakukan Cilegon dan Depok untuk meningkatkan skor IKT, termasuk di antaranya pembenahan pada sisi political leadership.

Diketahui, Laporan Indeks Kota Toleran (IKT) 2022 merupakan hasil pengukuran yang dilakukan SETARA Institute untuk mempromosikan praktik-praktik toleransi terbaik kota-kota di Indonesia.

Indeks Kota Toleran 2022 merupakan laporan keenam SETARA Institute sejak pertama kali diterbitkan pada 2015.