Helikopter Kapolda Jambi Kecelakaan, Berhasil Ditemukan Tim SAR dalam Kondisi Selamat

Helikopter Kapolda Jambi Kecelakaan, Berhasil Ditemukan Tim SAR dalam Kondisi Selamat

Heboh.com Jakarta - Helikopter yang ditumpangi Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono dan rombongan mengalami masalah dan harus mendarat darurat di Desa Tamia, Kabupaten Kerinci, Jambi, Minggu (19/2) siang. Tim SAR Baharkam Polri pun telah menemukan Kapolda Jambi Irjen Pol. Rusdi Hartono dan jajarannya dalam kondisi selamat namun mengalami luka-luka.

Dalam video yang beredar tampak korban, kru helikopter, sedang terbaring dengan kondisi kepala berdarah. Tampak Serpihan besi badan heli di antara semak belukar.

Baca juga!
Kereta Muatan Bahan Kimia Berbahaya Tergelincir di Ohio, AS, Picu Pencemaran Lingkungan
Konten YouTube Bisa Dijadikan Jaminan Bank Juli 2023 Mendatang

Selanjutnya dalam video yang diunggah Polda Jambi, terlihat tim SAR Baharkam Polri memberikan alat bantuan dikerahkan ke Kapolda Jambi beserta rombongan Polda Jambi. Logistik itu berupa makanan, minuman, selimut, dan power bank.

"Mohon bersabar jenderal, kami akan evakuasi jenderal," ujar para Tim SAR yang membawa helikopter.

Terbaru, berdasarkan video yang didapatkan dari POLRI, Senin (20/2), logistik yang diturunkan Tim SAR dari helikopter itu kini sudah diterima para korban.

Dalam video tersebut, juga disampaikan kondisi para korban. Salah satu kru pilot disebut mengalami patah kaki. Kemudian Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono mengalami patah tangan.

Helikopter milik Polri membawa delapan orang, yakni Kapolda Jambi Irjen Pol. Rusdi Hartono didampingi Dirreskrimum Polda Jambi Kombes Pol. Andri Ananta Yudistira, Dipolairud Polda Jambi Kombes Pol. Michael Mumbunan, Koorspri Kompol Ayani dan ADC kapolda, serta tiga kru helikopter AKP Ali , AKP Amos F, Aipda Susilo.

Sebelumnya diketahui, Kabid Humas Polda Jambi Kombes Mulia Prianto mengatakan helipkoter yang tersebut terbang dari Bandara STS Jambi pada pukul 9.30 WIB menuju Kerinci. Seharusnya keberangkatan helikopter itu diperkirakan selama 75 menit. Namun, belum sampai lokasi, tiba-tiba helikopter dikabarkan mendarat darurat.