Kekurangan PUBG Mobile yang Harus Kamu Tahu

Kekurangan PUBG Mobile yang Harus Kamu Tahu

Heboh.com, Jakarta - Game mobile ini dihadirkan sebagai versi ringan dari game PUBG Mobile yang fenomenal. Game ini hadir untuk smartphone dengan spesifikasi yang lebih ringan. Tak seperti PUBG Mobile biasa, game battle royale ini bisa dimainkan smartphone dengan RAM di bawah 2 GB. Juga hanya membutuhkan storage 500 MB saja.

Karena harus berhadapan dengan smartphone kelas bawah, game mobile ini harus melakukan banyak penyesuaian. Dari fitur hingga permasalahan teknis. Maka tak heran kalau PUBG Mobile Lite punya beberapa kekurangan yang harap dimaklumi. Namanya juga versi lebih ringan untuk smartphone kelas bawah.

Buat kamu yang belum pernah menjajal PUBG Mobile Lite ini, sebaiknya ketahui dulu kekurangan dari game battle royale versi ringan ini. Apa saja kekurangan PUBG Mobile Lite ini?

Penurunan Kualitas Grafis

Dari segi gameplay tentu sangat menguntungkan bagi pengguna emulator. Akan tetapi, bermain PUBG Mobile dengan emulator bakal mengalami penurunan kualitas grafis maupun visual. Sehingga, visual PUBG Mobile di emulator terlihat kurang mendetil seperti ketika memainkannya di ponsel atau PUBG versi PC. 

Misalnya menggunakan emulator resmi Tencent, yaitu Tencent Gaming Buddy. Meskipun Hubbers bisa mengatur resolusi hingga 1080p lebih, namun tetap saja kurang begitu optimal ketika dijalankan. Kamu juga akan menemukan gameplay di dalamnya tampak patah-patah dan tidak mulus. Selain itu, memainkan PUBG Mobile dengan emulator juga berdampak pada penurunan framerate lho!

Baca Yuk!
Daftar Nama Atlet-atlet Esport Wanita Terkaya Di Dunia
Tips Bermain dan Mendapatkan Booyah di Game Garena Free Fire

Dibanjiri Iklan

Ini berlaku untuk pengguna emulator Bluestack. Emulator PUBG Mobile non-resmi ini memang populer di kalangan pemain, selain Nox. Dengan kompatibel yang baik di Windows, Bluestack mampu menampilkan UI serupa dengan Android lho! Tidak heran jika emulator ini seringkali dipakai oleh para pengguna untuk memainkan game mobilelain selain PUBG Mobile. 

Namun, perlu diketahui bahwa Bluestack memiliki 2 versi, yakni berbayar maupun gratis. Seperti aplikasi freemium pada umumnya, emulator tersebut memang tersedia gratis, tetapi akan dibanjiri oleh iklan jika tidak mau membayarnya. Kalau berbayar, maka Hubbers dapat memainkan PUBG Mobile secara lancar tanpa ada gangguan iklan.

Memainkan PUBG Mobile dengan emulator memang ada kelemahan dan kelebihan Salah satu kerugiannya adalah sistem matchmaking yang lebih lama dibandingkan bermain dengan ponsel. Bagaimana tidak? Kenyataanya jumlah pemain PUBG Mobile dengan ponsel lebih banyak dibandingkan dengan emulator. 

Apabila Hubbers bermain di ponsel, tentu tidak akan menunggu lama untuk matchmaking. Lain hal dengan emulator. Kamu bisa menunggu selama 30 detik lebih untuk melakukan hal tersebut. Dengan kehadiran emulator untuk PUBG Mobile, nampaknya dapat menguji kesabaran bermain jika ingin mendapatkan Chicken Dinner di pertarungan pertama.

Hanya Bisa Bermain dengan Sesama Pengguna Emulator

Masih ingat dengan kabar Tencent sebelumnya mengenai kebijakan pengguna emulator PUBG Mobile? Tencent memutuskan untuk melakukan detected bagi para pengguna emulator PUBG Mobile. Sistem ini memungkinkan para pemain emulator PUBG Mobile hanya dapat bermain dengan sesama pengguna emulator, tidak lagi digabung dengan para pemain yang menggunakan ponsel. Alhasil, permainan menjadi kurang menantang. 

Perlu diketahui, memainkan PUBG Mobile dengan emulator dan ponsel terasa berbeda. Apabila kamu termasuk pengguna emulator, maka akan mudah mendapatkan Chicken Dinner dan menyerang musuh secara tepat. Pasalnya, Hubbers menggunakan bantuan mouse dan keyboard yang memudahkan pergerakkan karakter. Sehingga, tindakan tersebut dianggap sebagai cheat oleh banyak pemain.

Baca Yuk! 
17 Rekomendasi Glamping Terbaik dengan Harga Terjangkau di Indonesia
13 Rekomendasi Hotel Terbaik di Jogja! Instagramable Tapi Ramah di Kantong