Sejarah Singkat Adanya Halloween Yang Diperingati 31 Oktober

Sejarah Singkat Adanya Halloween Yang Diperingati 31 Oktober

Heboh.com, Jakarta - Halloween atau Hallowe'en, kependekan dari All Hallows’ Evening yang berarti yang berarti Malam yang Suci. Setiap tanggal 31 Oktober, dunia merayakan Halloween. Sebuah festival yang berasal dari bangsa Celtic, nenek moyang bansa Eropa.

Karena Bangsa Eropa suka berkelana, budaya ini ikut menyebar sampai ke benua-benua lain seperti Amerika dan Australia. Festival Halloween dirayakan dengan menggunakan kostum-kostum seram. Anak-anak berkeliling ke rumah-rumah tetangga sambil mengucapkan "Trick or Treat".

Bagaimana awal mula adanya Halloween, yuk intip.

Halloween adalah tradisi Celtic kuno, yang dikenal dengan nama festival Samhain (akhir musim panas). Saat itu orang-orang menyalakan api unggun dan mengenakan kostum untuk mengusir hantu. Samhain juga dianggap sebagai waktu berkomunikasi dengan orang mati.

foto ke 3 Slide 2 :Bangsa Celtic, sebagai bangsa pertama yang mencetuskan perayaan ini percaya bahwa setiap tanggal 31 Oktober, pembatas antara dunia orang mati dan orang hidup terbuka. Banyak roh jahat yang akan berkeliaran dan menggangu mereka. Roh-roh jahat tersebut mengancam memberikan kerugian pada warga.

Baca Yuk !
Berbagai Promo Kemerdekaan Menarik bagi Kamu Pemburu Promo dan Diskon
Buat 17 Agustus-mu Makin Meriah dengan Coba Make-up Art Kemerdekaan

Agar terhindar dari ancaman tersebut, bangsa Ciltex memakai kostum-kostum menyeramkan.Tujuanya adalah, agar "roh jahat" yang mungkin keluar mengura manusia adalah teman mereka. Bisa dikatakan mereka mencoba berdamai dengan para roh jahat dengan berpenampilan mirip dengan mereka.