Angkat Isu Pelecehan Seksual, Kru 'Penyalin Cahaya' Justru Diterpa Isu Pelecehan Seksual

Angkat Isu Pelecehan Seksual, Kru 'Penyalin Cahaya' Justru Diterpa Isu Pelecehan Seksual

Heboh.com Jakarta - Salah satu anggota tim produksi film ‘Penyalin Cahaya’ dihapus dari kredit film. Hal ini dilakukan karena orang tersebut diduga sebagai pelaku pelecehan seksual.

Kabar ini diungkapkan Rekata Studio, perusahaan media digital yang menaungi film tersebut lewat media sosial.

Baca Yuk!

3D Artist Asal Indonesia Buat Adegan Green Goblin di Film ‘Spider-Man: No Way Home’
Pecahkan Rekor, ‘Don’t Look Up’ Jadi Film Terbanyak Ditonton di Netflix

“Kami mendapati sebuah nama dari tim film Penyalin Cahaya tercatat sebagai terlapor akan dugaan perbuatan di masa lalunya,” tulis Rekata Studio dan Kaninga Pictures (10/1).

Rekata Studio dan Kaninga Pictures mengaku berkomitmen untuk memberikan ruang aman dan bebas dari pelecehan seksual di lingkungan produksi film.

“Sebagai tanggung jawab etik atas komitmen kami dan untuk menghormati pelaporan dan proses yang akan terjadi setelahnya, kami memutuskan untuk menghapus nama terlapor dari kredit film Penyalin Cahaya dan materi-materi publikasi film,” tambahnya.

Pernyataan tersebut juga diunggah sang sutradara, Wregas Bhanuteja lewat akun media sosialnya. ‘Penyalin Cahaya’ merupakan hasil produksi Kaninga Pictures dan Rekata Studio, perusahaan media digital dari Kompas Gramedia Group. Tak hanya jadi sutradara, Wregas Bhanuteja juga berperan sebagai penulis film ini.

Film ini tayang perdana secara internasional di Busan International Film Festival bulan lalu, masuk dalam kategori New Currents. Mereka pun bersaing dengan 10 film dari sembilan negara lainnya dalam New Currents Award, New Currents Audience Award, NETPAC Award, dan FIPRESCI Award.

Sedangkan di ranah nasional, film ini berhasil memborong 17 nominasi di Festival Film Indonesia.