Classic Again, Film Thailand yang Sukses Bikin Banjir Air Mata

Classic Again, Film Thailand yang Sukses Bikin Banjir Air Mata
Classic Again Thailand

Heboh.com, Jakarta – Classic Again adalah film produksi Thailand yang merupakan versi remake dari film produksi Korea Selatan dengan judul The Classic yang tayang pada tahun 2003. Classic Again garapan Thailand ini telah dirilis tahun lalu di tengah pandemi, tepatnya pada tanggal 11 Juni 2020.

Film ini menceritakan mengenai cinta segitiga di dua masa yang berbeda. Awal kisah dimulai saat Bota diminta oleh ibunya, bernama Dalah, yang sedang berada di Korea Selatan untuk mencarikan surat tanah. Saat sedang mencari, sekotak kayu penuh ukiran menarik perhatian Bota. Setelah dibuka iu ternyata adalah kumpulan surat cinta ibunya tahun 1967 dengan cinta pertamanya. 

Karena penasaran, Bota membaca surat itu satu persatu. Kemudian ia menemukan foto seorang laki-laki sedang membaca buku, lelaki itu bernama Kajorn.Ternyata saat masih muda, ibu Bota jatuh cinta dengan Kajorn yang bertemu saat sedang berlibur di rumah sang kakek.

Namun, mereka tak dapat bersama karena Dalah sudah dijodohkan dengan Tanil yang merupakan teman baik Kajorn. Malangnya cerita cinta Dalah dan Kajorn yang tak dapat bersama meski saling mencintai ini sukses membuat banyak penonton menitikan air mata.

Ternyata Bota juga mengalami kisah cinta segitiga seperti ibunya. Dimana Bota dan sahabatnya yang bernama Poppy menyukai salah satu idola kampus bernama Non. Namun, Bota yang telah mengetahui bahwa Poppy menyuki Non juga ia memilih untuk memendam perasaannya. Tetapi setelah mengetahui kisah cinta pertama ibunya, Bota bertekad tidak ingin memiliki kisah seperti sang ibu. Kemudian Bota memutuskan untuk memperjuangkan cintanya pada Non.

Perjalanan kisah cinta Dalah dengan Kajorn yang harus dipisahkan dan tidak dapat bersatu, kemudian perjuangan Bota dalam memperjuangkan cintanya pada Non sukses membuat banyak penonton tersentuh dan terharu hingga mengeluarkan air mata. Para pemeran dalam film tersebut telah sukses menyampaikan emosi yang mereka rasakan kepada penonton, sehingga penonton ikut hanyut dalam jalan cerita cinta mereka.