Pelaku Pemerkosa Korban Kecelakaan Kini Sudah Jadi Tersangka
Seorang pria di Tulungagung, Jawa Timur telah memperkosa seorang wanita. Sadisnya, wanita tersebut merupakan korban kecelakaan dan dalam kondisi tidak sadarkan diri.

Heboh.com Jakarta - Seorang pria di Tulungagung, Jawa Timur telah memperkosa seorang wanita. Sadisnya, wanita tersebut merupakan korban kecelakaan dan dalam kondisi tidak sadarkan diri.
Wanita tersebut akhirnya meninggal setelah dilarikan ke rumah sakit akibat pendarahan otak dan patah tulang leher.
Baca Juga!
Bank Indonesia Resmi Luncurkan Uang Kertas Baru Mulai Rp1.000 hingga Rp100.000
Sambut HUT Kemerdekaan RI ke-77, TikTok Ajak Pengguna Rayakan #SerunyaIndonesia
Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu Mohammad Anshori mengatakan pelaku bernama ADB (26) warga Desa Panjarejo, Kecamatan Rejotangan, Tulungagung. Sedangkan korban BM (30) warga Kecamatan Pucanglaban, Tulungagung.
“Penyidik sudah mendapatkan alat bukti yang kuat untuk menetapkan ADB Sebagai tersangka kasus pemerkosaan seorang wanita yang sebelumnya mengalami kecelakaan,” ucap Anshori, Rabu (17/8).
Akibat dari perbuatannya itu, tersangka ADB ditahan di Rutan Polres Tulungagung dan terancam hukuman maksimal sembilan tahun penjara.
Ia juga menambahkan setelah kecelakaan, korban sempat dibonceng kembali ke arah timur. Namun dikarenakan korban tidak sadarkan diri, pelaku akhirnya meminta pertolongan seseorang untuk membantu memegangi korban untuk dibawa ke rumahnya.
Setelah sampai di rumah, pelaku justru tidak membawa korban berobat namun dengan tega memerkosa korban. Pagi harinya pelaku pergi ke bengkel untuk memperbaiki motornya yang rusak.
Saat pelaku tidak ada di rumah, korban dibawa ke rumah sakit oleh pemilik warung karaoke tempat kerja korban. namun korban yang belum sempat menjalani pemeriksaan meninggal pada Selasa pagi sekitar pukul 07.30 WIB.
Suami korban melaporkan kasus ini ke polisi yang menduga bahwa istrinya menjadi korban pemerkosaan setelah kecelakaan. Polisi selanjutnya mengautopsi jenazah korban di RSUD dr Iskak Tulungagung.
“Autopsi sudah dilakukan tadi (Selasa) malam, hasilnya korban BM diduga meninggal dunia karena pendarahan pada otak serta patah tulang leher,” ucap Anshori.