Brylian Aldama, Pesepakbola Indonesia yang Akan Merumput di Eropa

Heboh.com, Jakarta - Garuda Select yang merupakan program sebagai wadah perkembangan pemain muda Indonesia bersiap untuk melepas siswa pertamanya ke klub Eropa. Brylian Aldama menjadi pemain Garuda Select pertama yang telah menandatangani kontrak dengan agensi pemain berlisensi FIFA, Forza Sports Group, yang berasal dari Belanda. 

Agensi ini ditunjuk langsung oleh Direktur Teknik Garuda Select, Dennis Wise untuk mengurus segala persiapan administrasi transfer Brylian yang akan segera bergabung dengan salah satu tim divisi utama Eropa. Penandatanganan kontrak berlangsung di kompleks Aston University, Brimingham, Inggris, pada Senin, 24 Februari 2020. 

Diketahui, agensi ini sudah banyak mewakili pemain top di dunia seperti David Neres, Lassina Traore (Ajax), Siem De Jong (pemain Ajax yang baru pindah ke FC Cincinnati), Lieke Martens, serta Danielle Van Den Donk (pemain timnas senior wanita Belanda). 

Menyusul Brylian Aldama, kini pemain muda Barito Putera, Barito Kahfi memiliki peluang serupa usai tampil gemilang bersama Garuda Select di Inggris dan Italia. Bagus tampil memukau selama dua bulan terakhir dan kini masih berstatus sebagai top skor Garuda Select angkatan kedua. Ia telah mencetak sebanyak 14 gol sejak pertama kali bergabung bulan Desember lalu. 
Pemindahan para pemain ke klub Liga Eropa adalah salah satu tujuan akhir dari program Garuda Select. Diharapkan dengan adanya pemindahan pemain ini dapat melahirkan banyak pemain profesional Indonesia dengan kualitas dunia. Program ini terdiri dari beberapa tahap, diawali dengan seleksi pemain di Indonesia untuk memilih 24 pemain di setiap tahunnya. Lalu kemudian mereka berlatih di Training Camp Garuda Select di Eropa. 

Mereka semua dilatih dan menjalankan proses pengamatan potensi perkembangan. Di tahun selanjutnya, mereka yang dianggap berpotensi berkembang lebih lanjut akan diundang untuk mengikuti pelatihan. Tahap keduanya yaitu pematangan persiapan untuk bermain di klub Eropa. Tahap ketiga, pemain yang dianggap benar-benar berpotensi akan dititipkan ke salah satu klub untuk belajar beradaptasi di lingkungan klub prifesional. Namun masih dalam pantauan Dennis Wise, tetapi tanpa ekspektasi bahwa ia akan ikut berkompetisi. 

Tahap keempat, saat pemain yang sudah layak bermain di Eropa dipinjam ke klub Eropa untuk ikut kompetisi. Diharapkan dapat bersaing dengan pemain profesional lainnya. Lalu tahap terakhir, pemain tersebut benar-benar dilepas untuk berjuang sendiri di klub profesional Eropa.